Malang, 3 November 2024 – Hari Minggu ini, DEMA FKIK UIN Malang kembali mengguncang dunia kesehatan dengan acara kedua dari seri FKIK Beraksi, yang kali ini mengusung tema “Healthy Eating Habits: Preventing Dyspepsia Through a Balanced Diet”. Acara ini berfokus pada edukasi kebiasaan makan sehat dan pemeriksaan gratis yang ditujukan untuk mahasiswa FKIK, mahasiswa Kampus 3, dan warga Desa Tlekung RT 2, masyarakat di sekitar FKIK.
Kegiatan yang digelar dengan semangat solidaritas dan keberlanjutan ini memberikan dampak positif yang luas. Sebagai bagian dari rangkaian acara, para peserta mendapatkan penjelasan langsung dari ahli gizi tentang pentingnya mengatur pola makan yang seimbang untuk mencegah masalah pencernaan, terutama dispepsia. Peserta tidak hanya diberikan edukasi teoritis, tetapi juga mendapat kesempatan langsung untuk mempraktikkan konsep-konsep kesehatan yang telah mereka pelajari melalui sesi pemeriksaan gratis yang disediakan oleh panitia.
Alvi Milliana, M. Biomed., pembina DEMA FKIK UIN Malang, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Kesan saya sangat positif, apalagi acara ini bukan hanya bermanfaat untuk mahasiswa FKIK, tapi juga untuk masyarakat sekitar. Saya harap ke depannya audiens bisa lebih luas sehingga manfaatnya bisa dirasakan lebih banyak orang. Kegiatan ini juga tidak hanya bermanfaat bagi warga sekitar, namun juga bisa meningkatkan skill mahasiswa terutama dalam hal KIE” ujar beliau dengan penuh optimisme.
Salah satu partisipan dari masyarakat, Dini, mengaku mendapatkan banyak wawasan baru terkait gizi seimbang. “Alhamdulillah, acaranya lancar dan penjelasannya mudah dimengerti. Saya jadi lebih paham mengenai pola makan sehat,” tutur Dini. beliau berharap, edukasi serupa terus dilakukan agar warga semakin sadar pentingnya menjaga kesehatan.
Anisa Hanifah, mahasiswa Farmasi angkatan 2022, juga menyampaikan kesannya. “Acara ini mengingatkan kita untuk lebih peduli terhadap apa yang kita makan. Sering kali kita mengabaikan hal-hal mendasar tentang kesehatan pencernaan,” katanya. Walau terdapat sedikit kendala pada jadwal, ia tetap mengapresiasi DEMA FKIK dan berharap acara berikutnya bisa lebih terstruktur.
Larasati Sekar, M. Gz selaku pemateri dalam acara ini, tak kalah bangga. Beliau berharap FKIK Beraksi dapat menjadi program berkelanjutan yang tidak hanya melibatkan mahasiswa FKIK namun juga seluruh masyarakat luas. “Warga sangat antusias mengikuti acara ini, semoga ke depannya FKIK Beraksi bisa menjangkau lebih banyak audiens,” ungkap beliau.
Melalui FKIK Beraksi II, DEMA FKIK UIN Malang telah menunjukkan komitmennya dalam mendorong kesehatan preventif di masyarakat. Langkah ini menegaskan bahwa kesehatan bukan sekadar pengetahuan medis, namun juga tindakan nyata yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Kontributor: Badira Kamelin (Farmasi 2022), Farika Nur Afiyah (Farmasi 2022), Raina Habibatul Haq (PSPD 2022)